Tidak dipungkiri seringkali kita terlalu sombong karena kita merasa paling baik diantara yang lain. Bahkan tidak hanya pada satu keahlian, dalam bidang yang tidak kita kuasaipun kita terlalu percaya diri menyebut diri sendiri ahli dalam hal itu.

Merasa tertampar keras ketika membaca sebuah artikel tentang kesederhanaan ini, jagalah Hati kami ya Allah, kami sangatlah kecil dihadapan-Mu,

Selamat membaca

=======================
Salah satu cara untuk mendeteksi dan mengukur kapasitas seseorang (ilmu, pengalaman maupun kebijaksanaannya) adalah dari bahasa dan ungkapan yg digunakan saat berbicara. Konsepnya mudah saja, yaitu : orang bodoh bicara tanpa ilmu, kalangan pembelajar bicara rumit dibungkus sedikit ilmu sedang orang faqih bicaranya sederhana tapi dengan bobot ilmu yg tinggi.

Kekuatan Kesederhanaan
Mari kita lihat kasus untuk menjelaskan kekuatan kesederhanaan dalam berbicara. Pertama, Al Qur’an diturunkan dengan bahasa yg sederhana. Beberapa konsep yg rumit ditamsilkan secara sederhana, sehingga mudah dipahami oleh orang awam, tapi bisa ditangkap oleh kaum cerdik pandai sesuai tingkatan ilmunya sendiri - sendiri. Sayyid Quthb sangat terpesona dengan fenomena ini, dan mengarang sebuTidak di tah kitab khusus, At Tashwirul Fanni fil Qur’an.

Contoh mudah adalah cara Al Qur’an menjelaskan tentang tahap dan proses penciptaan manusia. Bandingkan dengan versinya dokter kandungan, pasti lain kan? Tidak perlu heran, karena Al Qur’an diturunkan oleh Allah Yang Maha Berilmu.
Kedua, Hadits disampaikan dengan bahasa sederhana. Rasulullah menjelaskan banyak hal penting dengan cara sederhana dan mudah dipahami. Beberapanya disampaikan dengan bentuk tamsil. Seperti penjelasan beliau tentang posisinya sebagai khotamul anbiya, peran fungsinya agar manusia tidak masuk ke api neraka, perumpamaan atas kondisi orang beriman dll.

Tidak perlu heran, karena rasulullah diberi karunia yg kita kenal sebagai Al Jawami’al Kalim. Sebuah mukjizat yg membuat rasulullah berbicara sederhana, ringkas, padat tapi berbobot, penuh ilmu dan kebijaksanaan.

Ketiga, Qoul orang shaleh. Kita ambil contoh langsung, yaitu Imam Syafi’i. Beliau digadang - gadang otaknya lebih tajam dr pedang. Dalam majelisnya, beliau berbicara sampai tingkat rumit dan mendetil hingga orangvyg baru kenal menganggap Imam Syafi’i hanya menguasai cabang ilmu itu saja (spesialisasi). Padahal, dalam sehari, santrinya datang bergilir : pagi majelis ahli qur’an, dhuha majelis ahli hadits, siang majelis ahli fiqih dan seterusnya.
Namun dalam banyak kesempatan, Imam Syafi’i sering merangkai bait syair yg mudah dipahami oleh orang awam sekalipun. Begitulah tabiat orang - orang faqih, bicaranya sederhana dan tidak suka mengumbar dalil, apalagi kopi paste ayat dan hadits. Karena kopi paste ayat dan hadits tidak akan mampu mengubah status orang pandir naik ke maqamnya para ulama.

Sederhanakanlah Bicaramu
Jika suatu saat kita bertemu dengan orang yg bicaranya mutar - muter kesana kemari tapi kosong dari hujjah dan hakikat, maka mudah kita mendeteksi siapa sebenarnya orang itu. Disini, kita perlu merenungi ucapan Ali bin Abu Thalib ra, bahwa “Diam itu perhiasannya orang faqih dan perisainya orang pandir”.

Berbicara dengan sederhana tidak akan menurunkan status dan kehormatan. Sebagaimana tawadhu tidak akan menurunkan derajat. Justru sebaliknya, untuk bisa berbicara dengan sederhana tapi berbobot, prosesnya sangat tidak sederhana. Karena kita harus mengarungi lautan ilmu yg luas serta pahit getir pengalaman hidup agar bisa merangkai ungkapan - ungkapan hikmah.

Seorang aktivis dakwah harus belajar berbicara dengan sederhana. Karena Islam itu sederhana dan mudah dipahami. Teladanilah doa Nabi Musa “Robbisyrohli shodrii, wa yassirlii amrii, wahlul ’uqdatam millisaanii, yafqohu qaulii”

Khatimah
King kobra termasuk jenis ular yg sangat ditakuti, baik didunia satwa dan dunia per-ularan sendiri. Tapi pernahkah melihat dua King Kobra bertarung? Tidak ada jurus patuk, jurus belit dll yg biasa mereka lakukan pada ular dan hewan lainnya. Mereka menari indah dan anggun, lalu salah satu pergi. Kami pernah menyaksikannya di National Geographic Channel. Entah kenapa, saat menonton tayangan itu kami ingat ucapan Ali bin Abu Thalib ra, yaitu “Berbicara dengan orang faqih cukup dengan sindiran, sedang berbicara dengan orang pandir harus dengan penthungan”.


Sekali lagi dapet broadcast yang isinya emmm... cukup mendalam hati ini tertusuk....Uhhh...

==========================

☆ Sunnahnya, setelah bangun tidur membaca doa. Realitanya, mengaktifkan hp & membaca pesan-pesan di dalamnya.

☆ Sunnahnya, engkau mengucapkan "bismillah" sebelum makan. Realitanya, terus melirik hp hingga doa terlupakan.

☆ Sunnahnya, setelah shalat lima waktu zikir dulu. Realitanya, tangan langsung mengambil hp dari saku.

☆ Sunnahnya, melakukan zikir pagi sebelum terbit mentari. Realitanya, sibuk ber-whatsapp ria dengan jari jemari sampai matahari tampak tinggi.

☆ Sunnahnya, berzikir sore di waktu menjelang petang. Realitanya, berselancar di dunia maya hingga malam tampak bintang.

☆ Sunnahnya, saat kajian mencatat faedah ilmiah. Realitanya, sibuk uplod foto hingga taklim selesai sudah.

☆ Sunnahnya, jika ada masalah jadikanlah Allah sebagai tempat tuk curhatan. Realitanya, semua unek-unek dari Alif sampai Ya' ditumpahkan di postingan.

☆ Sunnahnya, suami istri duduk manis berdampingan bertukar obrolan. Realitanya, masing-masing pegang hp adapun pasangan tak dihiraukan.

☆ Sunnahnya, yang semestinya diperbanyak setiap hari adalah baca al-Qur’an. Realitanya, sibuk baca pesan, postingan dan internetan.

☆ Sunnahnya, hati khusyuk dan terfokus ketika membaca kalam ilahi. Realitanya, mengaji sambil menyanding hp hingga pikiran jadi terbagi.

☆ Sunnahnya, sebelum tidur baca doa sesuai tuntunan. Realitanya, asik fesbukan sambil rebahan hingga akhirnya ketiduran. Allahul-musta'aaan.

Semoga Allah memberikan taufik kepada kita untuk menghidupkan sunnah Nabi shallallahu alaihi wa sallam dalam kehidupan sehari-hari. Aamiin.

Abu Musa al-Atsari


Sumber : Broadcast WA

Mendengar isteri cerewet di rumah, berarti aku masih punya keluarga.


Mendengar suami masih mendengkur di sebelahku berarti aku masih punya suami.


Mendengar ayah dan ibu menegurku dg tegas berarti aku masih punya ibu dan ayah.


Merasa letih dan jemu menasihati anak yang nakal, berarti aku masih punya anak yg mewarnai hidupku

===================
Merasa letih setiap malam selepas penat bekerja, itu berarti aku mampu bekerja keras.

===================
Membersihkan piring dan gelas kotor setelah menerima tamu di rumah, itu berarti aku punya teman.

===================
Pakaianku terasa agak sempit, itu berarti aku makan cukup.

===================
Mencuci dan menyetrika timbunan baju, itu berarti aku memiliki pakaian.

===================
Membersihkan halaman rumah, mengepel lantai, itu berarti aku memiliki tempat tinggal.

===================
Mendapatkan banyak tugas pekerjaan itu berarti aku dipercayai dapat melakukannya.

===================
Mendengar bunyi klakson itu berarti aku masih bisa mendengar.

===================
Mendengar kicau burung di pagi hari, itu bererti aku masih hidup.

===================
Akhirnya banyak hal yang dapat kita syukuri setiap hari.

===================
Aku juga bersyukur mendapatkan pesan ini, kerana secara tidak sadar aku masih memiliki sahabat dan keluarga yg peduli padaku

===================
Seseorang yang peduli tentang aku telah mengirimkannya kepadaku.

===================
Dan karena aku peduli tentangmu maka aku mengirimkannya juga kepadamu.

===================
Berhenti mengeluh dan bersyukurlah.
Bersyukur dalam setiap keadaan meski tak ada alasan untuk bersyukur sekalipun.

===================
Ayo kita sama2 mencoba utk bersyukur walau keadaan tak spt apa yg kita harapkan sebab ada hikmah dibaliknya.

Janganlah menunggu bahagia baru bersyukur , tapi bersyukurlah maka engkau akan bahagia.
SELAMAT BERAKTIFITAS InsyaAllah

Sumber: broadcast WA

     Gak papa lah ya berbagi tulisan, meskipun yang membagi tulisan ini belum menjadi seorang suami,apalagi seorang bapak, tapi siapa tau suatu saat tulisan ini bermanfaat untuk penulis dimasa mendatang, hehe

Okey, langsung saja, tulisan ini saya dapat dari brodcast WA, khawatir nanti ketumpuk-timpuk dan ilang, maka dibookmark dulu kesini, berikut isi tulisanya.

Menemani istri jalan-jalan bisa lebih baik dari pahala iktikaf di Masjid Nabawi sebulan penuh

Apa yang anda dapatkan jika dengan ikhlas menemani seorang sahabat atau orang terdekat anda membeli barang barang kebutuhan sehari hari? Pasti banyak yang berfikir bahwa apa yang telah kita lakukan hanya berbalas pahala dan ucapan terima kasih saja.

Tapi jangan salah, keikhlasan kita tersebut ternyata diganjar pahala besar bahkan lebih besar dari yang kita pikirkan.

Rasullulah SAW bersabda;

"Sungguh aku berjalan bersama seorang saudara (muslim) di dalam sebuah keperluan lebih aku cintai daripada aku beriktikaf di dalam masjid ku (masjid Nabawi) ini selama sebulan."
(HR. Ath-Thabarani)

Syaikh Muhammad bin shalih Al-Ustaimin rahimahullah berkata,

"Menunaikan kebutuhan kaum muslimin lebih penting dari pada iktikaf, karena manfaatnya lebih menyebar, menfaat ini lebih baik daripada manfaat yang terbatas (untuk diri sendiri). Kecuali manfaat terbatas tersebut merupakan perkara yang penting dan wajib dalam Islam (misalnya shalat wajib)."

Bayangkan, ganjaran melebihi pahala beriktikaf di Masjid Nabawi sebulan penuh. Betapa mulianya kita jika ikhlas walau hanya sekedar menemani istri berjalan-jalan.

Maka apalagi ikhlas itu dilakukan kepada istri anda sebagai orang yang paling berhak anda bahagiakan di dunia ini.

Rasullulah SAW bersabda;

"Orang yang imannya paling sempurna diantara kaum mukminin adalah orang yang paling bagus akhlaknya di antara mereka, dan sebaik-baik kalian adalah yang terbaik akhlaknya terhadap istri-istrinya." (HR At-Thirmidzi)

Maka duhulukanlah istrimu dari pada teman teman mu. Perhatikan keinginan dan temaini istri dan anak-anak mu karena sebagaimana mereka adalah paling berhak mendapatkan kebaikan dari dirimu (suami).

Sekedar pergi menemani istri dan anak-anak berbelanja, jalan jalan dengan rasa bahagia dan ikhlas dilakukan, ganjarannya pahala yang menanti bisa melebihi dari iktikaf di Masjid Nabawi sebulan penuh.

Wallahu a’lam

sumber : muslimterbaru.com

Bagi sebagian orang pergantian musim kemarau ke musim penghujan mempunyai pengaruh tersendiri terhadap daya tahan tubuh, sehingga mudah sekali terjangkit penyakit, seringnya sih flu. Turunan dari flu bisa bermacam-macam, bisa demam, batuk2, pilek, dan sering bersin2 dan lain sebagaianya.

Flu ini yang sedang saya alami sendiri saat ini. Kalo fotonyasih bukan foto saya sendiri, itu ambil dari google, karena muka saya tidak terlalu fotogenic untuk dipajang dimedia sosial.tapi Sudahlah, lanjut baca aja, jangan salah fokus.

Dari macam-macam penyakit turunan dari flu itu, yang saya pikir paling unik adalah bersin-bersin, kenapa? Karena ya unik aja, seperti ini ni.. Pertama, kalian pasti akan merasa lega, ato katakanlah plonggg ketika berhasil mengeluarkan bersin, ya kan? Tiada tara deh pokoknya. Sebaliknya, jika sedang merasa ingin bersin tapi kog bersinya gak keluar, penyesalah yang muncu, dan pastinya ada sedikit upaya dari kalian untuk mengeluarkan bersin itu tapi tidak keluar juga, yahh klo sudah seperti ini tunggu saja sampe tiba2 bersin sendiri

Kedua, fenomena unik yg kedua dari bersin adalah ini, biar bahaimanapun cara kalian untuk tetap membuka mata tepat saat bersin, maka ketahuilah, bahwa usaha itu sia-sia belaka, coba saja buktikan sendiri. Nahh maka dari itu sangat berbahaya bersin muncul ketika sedang mengendarai motor ato mobil,  meskipun hanya sekejap mata, itu tetap berbahaya, saran saya, ketika hendak bersin, tahan sebentar, minggir dulu ke tepi jalan, baru keluarkan bersinya, ya kalo jadi keluar bersinya. Haha, ato ini ni, kalian sedang main PES lawan temen kalian, waktu hendak bersin, langsung pencet itu tombol START, biar tidak terjadi hal yg tidak diinginkan dengan permainan mu,

Yg paling penting adalah, setelah bersin kita disarankan mengucap Syukur pada yg kuasa, karena lewat bersin adalah salah satu cara tuhan menggugurkan dosa kita.

Okey lahh, cukup, gak bisa lebih panjang lagi nulisnya, mau lanjut ngelap pilek yg meler terus.

#selamatpagi  #jagakesehatan #wabahflumenyerang

Pada saat nya kita akan dihadapkan dengan yang namanya perubahan zaman, yang namanya tradisi apalagi tradisi yang baik harus tetep dilestarikan.. Hari sabtu kemaren (5/12) sempet mampir ke masjid SMA 2 Semarang, Masjid Al Hidayah namya, sebuah masjid dimana kenangan kami banyak tertinggal di sana, :-D

Bukan tidak sengaja mampir sih, tapi memang sudah diniatkan dateng, karena disitu sedang ada agenda ro'an (bakti masjid red.) ato kerja bakti membersihkan masjid oleh adek2 ROHIS SMA 2 Semarang.

Melihat aktifitas mereka Seakan waktu perputar kembali kemasa dimana saya dan temen2 saya melakukan kegiatan yg sama, yaitu pada tahun 2008.

Masjid yg kami banggakan dan selalu kami jaga kebersihanya belumlah sebagus dan semegah sekarang ini. Sudah beratap tapi bagian depan, kanan, dan kiri masih terbuka sehingga bisa merasakan angin segar secara langsung, hehe, lalu lantainya belum berkeramik, cukup menggunakan karpet plastik ato kebanyakan orang menyebutnya dengan perlak. dan tau kah kawan apa yg terjadi dengan perlak2 lantai masjid itu ketika hujan turun di sertai hembusan angin kencang? Pada berterbangan kemana2, terlipat sana terlipat sini dan terlihat tidak karuan, haha, maka dari itu kalo malam hari kog hujan, besoknya waktu kami tiba disekolah, bukan kelas dulu yg kami tuju, melainkan masjid kami itu. Beruntungnya kalo kondisi nya masih rapi, tidak perlulah kami merapikan, tapi sering nya porak-poranda, haha, mau tidak mau ya beberes dulu, baru masuk kelas klo bel masuk sudah bunyi.

Yahhh begitulah, pokoknya masih menggunakan fasilitas serba seadanya, hehe. Yg kami inginkan hanya supaya warga sekolah (guru, siswa, kepsek, satpam dsb) nyaman beribadah di masjid tersebut, #Tsahhh :-D

Bukan begitu? (Mensen anak2 cadas) >_<

Liburan akhir pekan, saya berniat mengganti jok motor yg sudah usang dan penuh dengan sobekan, maklum motor lama,

Tiba dilapak tukang jok, banyak sekali model dan motif jok yang ditawarkan, jatuhlah pilihan saya pada salah satu motif jok, dan mulailah si bapak mengerjakan pekerjaanya mengganti jok motor,

Selama proses pengerjaan, jenuhlah pastinya kalo tidak terjadi perbincangan diantara kita berdua, makanya si bapak memulai perbincangan, dan dari perbincangan inilah saya mendapat banyak pelajaran dari bapak nya, berikut cuplikan kalimat si bapak,

Si Bapak: "Mas, yg terpenting dari pekerjaan ini bukan hanya kualitas barangnya, namun juga kerapianya, saya mengerjakan jok motor orang itu seakan-akan saya yg menaiki motor itu, saya harus merasakan dulu, enak ato tidak jok itu dinaiki"

saya : Manggut-manggut (batul banget bapak, guehh suka gaya si Bapak)

Selesai membungkud jok dengan bungkus baru, jok dipasang kembali ke motor,

si Bapak : "mas, ini jok nya gak bisa ngunci ya?"
Saya : "iya pak, gak papa, biarin gitu aja"
Si Bapak : "sekedap mas, (sebentar mas), Krusek...krusek...krusek
Si bapak mangambil obeng..
Dan apa yg di lakukan, bapak membetulkan pengunci jok motor saya,

Saya : "kersane mawon pak (biarkan aja pak), nanti tak betulkan sendiri"
Si Bapak : "sedelok wae kog mas"

Ya sudah saya pasrah,
Sekalihnya utak-atik, eh jok nya belum bisa terkunci
Terlihat si bapak mencari cara lain dan di coba,
Belum bisa terkunci juga,

Berkata saya dalam hati : "wah, sepertinya memang gak bisa dibetulkan"
mulai ragu,
Saya : "sampun mawon pak,"
Jadi merasa tidak enak,

Si bapak terlihat tidak menyerah,
Diambilnya sepotong kawat, lalu otak-atik pengunci jok nya,
Dan akhirnya jok nya berhasil terkunci,

Saya : "wahhh mantep pak," ^_^
Si Bapak : "tersenyum"
Saya: "njih pak, dadose pinten sedoyonipun? (Jadi, berapa semuanya?)
Si Bapak : "njih regine wau niku mas (harganya pas di awal tadi mas)
(Di awal si bapak nya sudah menyebutkan harga jok plus pasang,) Wah, ternyata tidak ada tambahan biaya jasa betulin pengunci jok, padahal harga nya itu seharusnya hanya untuk bungkus jok dan pasangnya,

Si bapak memang betul betul membuktikan apa yg dikatakan kepada saya diawal, "saya betulin jok seakan-akan saya sendiri yg menaiki nya mas, jadi ya semaksimal mungkin saya mengerjakanya,

Satu lagi yg saya pelajari dari si bapak, dia selalu mengajak berbincang pelangganya, apapun itu topiknya yg penting menarik untuk dibicarakan, sehingga pelangganya gak jenuh.
Salut buat si bapak, saya rekomendasikan ke temen deh kalo ada yg mau ganti buungkus jok motor,
^_^

Cerita sederhana yg menginspirasi berikut ini:
Seusai sholat subuh aku dikejutkan oleh Bunda 
“ Ari, Nenek kamu masuk rumah sakit. Bunda harus datang melihatnya.“

Kulihat wajah bunda nampak sedih.
Tentu aku harus mendampingi bunda karena tempat tinggal nenek tidak di Jakarta tapi Sumatera.
Sementara aku hampir tidak mungkin meninggalkan kesibukanku di Jakata, Apalagi mitra bisnisku dari luar negeri sedang ada di jakarta untuk menjajaki kerjasama pembelian produksi pabrikku.

Kulihat Bunda sedang sibuk mengemas pakaiannya di kamar.
“ Bunda, apa engga bisa berangkatnya lusa aja” 
kataku dengan lembut.

“ Bunda engga mau ganggu kamu, bunda bisa pergi sendiri kok,  Antar saja Bunda ke Bandara ya “ 
kata bunda sambil memasukan pakaiannya kedalam koper,

“Baru minggu lalu bunda ke Dokter dan sekarang masih harus istirahat.“ 
Kataku dengan tetap lembut sambil memegang tas kopernya untuk mencoba menahannya pergi. “ Lusa aja, ya. Aku temanin. “

“ Tidak ! “ 
Mata Bunda melotot. Kalau sudah begini aku hanya bisa menghela nafas panjang,
Sepeti biasanya aku harus mengalah untuk mengikuti kata Bunda. Istriku juga punya sifat sama denganku untuk mengikuti kehendak bunda.“

"Baiklah, Kita pergi sama sama." Seperti biasanya pula Bunda tersenyum cerah , dia memelukku.

Didalam pesawat aku menuju kota kelahiran ayahku.,
lamunanku terbang kemasa kanak kanaku. Dalam usia 5 tahun , aku sudah yatim. Karena ayah meninggal akibat sakit..
Menurut cerita Bunda , ketika Ayah meninggal status ayah masih mahasiswa di Yogya. Bunda bukanlah dari keluarga kaya. 
Bunda juga seorang Yatim, Beda dengan Ayah yang terlahir dari keluarga Pajabat tinggi di sumatera.

Sehingga walau Ayah berstatus mahasiswa namun kiriman uang dari orang tuanya masih cukup untuk menanggung hidupnya berkeluarga.

Ayah sengaja merahasiakan perkawinan itu kepada keluarga besarnya. Namun dua tahun setelah ayah meninggal , bunda datang kekeluarga ayah sambil membawaku. 
Aku masih ingat ketika itu usiaku 7 tahun.


Aku tidak begitu ingat percis bagaimana suasana ketika bunda memperkenalkan dirinya sebagai menantu dan aku sebagai cucu kepada kakek dan nenekku.
Yang aku tahu setiap tahun bunda selalu membawaku kerumah Kakek dan nenek.

Setiap tahun , setiap lebaran, bunda mengajaku pergi kerumah kakek dan nenek. Dengan berlelah lelah naik bus melewati pulau jawa dan sumatera untuk sampai.
Tak pernah aku antusias datang ke rumah kekek dan nenek. Sebagai anak kecil aku tahu bahwa kakek nenek tidak pernah hangat dengan kehadiranku dan Bunda.

Beda sekali dengan perlakuannya dengan saudara sepupuku yang lain, seperti Adi, Rini, Bobi, Anto, Dedi. Setiap lebaran, kulihat para sepupuku datang dari jakarta, Bandung , Surabaya dengan pakaian bagus.

Beda sekali denganku. Bila semua istri om sibuk berdandan dikamar atau bermalasan di taman belakang rumah kakek yang luas itu, Bunda malah sibuk didapur memasak , seperti pembantu.

Ayahku adalah anak tertua diantara empat bersaudara. Semua saudara ayah laki laki. Tidak ada perempuan.
Istri om semua memang cantik cantik. Menurut yang kutahu dari Nenek, yang selalu diulang ulang dihadapan bunda, bahwa semua istri om dari kalangan keluarga terhormat. Seakan merendahkan keberadaan Bunda. Tapi kulihat bunda tak pernah tersinggung.

Selama membesarkan ku, bunda tak pernah mendapat bantuan satu senpun dari keluarga ayah. Juga bunda tidak pernah memohon bantuan dari mereka.

Bunda bekerja keras diperusahaan Swasta sebagai tenaga administrasi. Bundapun tak pernah terpikir untuk menikah kembali. Ketika aku sudah remaja, aku sudah bisa beralasan bila bunda mengajakku lebaran di rumah Kakek.

“Aku males kerumah kakek dan nenek. Mereka engga sayang sama ku. Kenapa kita harus kerumah mereka? . “
Demikian alasanku. Tapi bunda dengan segala sifatnya yang keras memaksaku untuk ikut. Akupun tak berdaya.
Ketika aku tamat SMU, aku tidak kuliah. Aku memilih bekerja di bengkel.

“Saya tak ada uang untuk mengirim Ari ke universtas, Yah. “Demikian kata ibu kepada kekek ketika menanyakan mengapa aku tidak kuliah.
Kakek dan nenek nampak tersenyum sinis ketika mengetahui keadaanku.

Tahun tahun berikutnya ketika lebaran. Kakek dengan kebanggaannya bercerita tetang sepupuku yang berangkat keluar negeri untuk kuliah. Ada juga yang masuk perguruan tinggi swasta bergengsi di Jakarta. Aku maklum karena om ku semua mempunyai posisi sebagai pejabat, dan ada juga yang jadi pengusaha.

Aku dan bunda hanya diam mendengar cerita itu. Tapi, tak pernah mengurangi niat bunda untuk datang kerumah kakek dan nenek. 

Dan aku semakin bosan dengan sikap keluarga ayahku.

Yang pasti Biiznillah, izin Allah ditambah kerja kerasku, aku bisa menanggung bunda dan bunda tak perlu lagi berkerja keras.
Berjalannya waktu, yang tadinya aku sebagai pekerja bengkel, akupun sudah bisa mandiri dengan membuka usaha bengkel sendiri.

Lambat laun , aku mendapat mitra untuk membuat komponen bodi kendaraan sebagai pemasok pabrikan otomotif. Usaha ini kegeluti dengan kerja keras siang malam dan akhirnya berkembang. Ini semua tidak bisa dilepaskan peran Bunda yang tak henti mendoakanku.

Akupun dapat hidup mapan. Namun, kewajiban setiap lebaran datang berkunjung kerumah kakek nenek tetap saja dilakukan oleh bunda dan aku harus ikut.

Tapi belakangan keluarga yang berkumpul dirumah kakek dan nenek tidak lagi utuh. Yang lain hanya menelphone mengucapkan selamat lebaran kepada kakek dan nenek. Sepupukupun tak semua datang. Mereka bersikap sama dengan orang tuanya, mengucapkan selamat lebaran via SMS atau telp. Tapi kakek dan nenek tetap bangga dengan mereka.

Aku tak pernah cerita tentang keadaanku karena kakek dan nenek tak pernah bertanya tentangku. Walaupun mereka tahu aku dan bunda tidak lagi datang dengan bus tapi menggunakan pesawat terbang.

Tak terasa roda pesawat sudah menyentuh landasan. Kulihat bunda tersentak dari tidur lelapnya. Dia melirik kearahku dan entah kenapa dia menciumku keningku.” Ada apa bunda ?“ tanyaku dengan tesenyum
“ Bunda ingat akan ayahmu. “ Bunda nampak berlinang air mata. Aku hanya diam “ Ayahmu pria yang sangat baik. Sangat baik. Dia pria yang sholeh. Ayahmu berencana bila dia selesai kuliah dan dapat pekerjaan maka dia akan membawa bunda dan kamu ke keluarga besarnya.

Bunda tahu kok, Ayahmu dalam posisi lemah ketika melamar Bunda. Disamping itu dia sadar karena pilihannya kepada bunda membuat dia berbeda dengan ayahnya.
Ayahmu mencintai bunda karna dia lebih mencintai Allah dari apapun.” Sambung Bunda.
“ Maksud bunda apa ?
“ Ayahmu memilih bunda karena agama. Dia tidak melihat bunda karena kecantikan, karena keturunan orang kaya, karena apa apa. Dihadapan ayahmu , bunda adalah muslimah yang baik , yang miskin. Dan itu pasti akan ditentang habis oleh keluarganya.”
Air mata bunda berlinang dan akhirnya airmata itu jatuh membasahi pipinya. “
“ Kamu adalah putra ayahmu. Anak yang berbakti, soleh dan pekerja keras. Benarlah kalau niat baik karena Allah maka yang akan datang juga kebaikan. “
Aku terdiam. Ada yang mengganjal dalam pikiranku. Ini momen yang tepat untuk bertanya
“ Kenapa bunda selalu menaruh hormat kepada kakek dan nenek. 
Padahal mereka tidak peduli dengan kita. “

Bunda menatapku dengan tersenyum
“Ketika ayahmu pulang ke Sumatera dalam keadaan sakit, dia berpesan kepada bunda , bila dia meninggal agar bunda menjalin silahturahmi dengan keluarganya dan mendidik mu untuk dekat kepada kedua orang tuanya.”
Bunda terdiam sebentar sambil mengusap airmatanya. “ kamu tahu, Setelah ayahmu meninggal, butuh dua tahun bunda untuk mengambil keputusan untuk bertemu dengan kakek dan nenekmu.

Walau karena itu tidak ada rasa hormat kepada bunda , dan bunda juga menyaksikan betapa kamu tidak diperlakukan sama seperti cucu yang lain, tapi bunda ingat kata kata ayahmu
“cintailah sesuatu karena karena Allah. Tak penting rasa hormat dan imbalan dari manusia,
Ya kan, anakku.”

“ Ya , bunda. “ Terlontar begitu saja dari mulutku.
Entah kenapa kedatangan ku bersama bunda kali ini disambut dengan air mata berlinang oleh kakek.
Dia peluk aku ketika sampai di kamar nenek dirawat. 
Yang datang menjenguk hanya aku dan ibu. Sementara om dan sepupuku tidak ada yang datang. Kulihat nenek dalam keadaan tertidur.


Dari kakek kutahu bahwa nenek terkena stroke tapi keadaanya cepat tertolong. Mungkin setelah itu nenek akan lumpuh. Kakek mengajaku keluar dari ruangan. Kami bicara ditaman Rumah sakit.

“ Dua tahun lalu Om mu yang pejabat di Jakarta, terkena kasus korupsi. Dia dalam pemeriksaan oleh aparat yang berwajib.
Sebelumnya om mu yang di surabaya perusahaannya disita oleh bank karena bankrut.

Om kamu yang di Bandung bercerai dengan istrinya karena soal perselingkuhan dan akhirnya terkena PHK sebagai PNS.
Semua anak anak mereka tumbuh menjadi anak yang liar. Kuliah tidak selesai, dan terjebak dalam pergaulan bebas.
“Aku terkejut, Karena baru kali ini aku tahu. Mungkin karena hubunganku dengan keluarga ayahku tidak begitu dekat maka tak banyak kutahu soal mereka.
“ Kakek tahu bahwa nenekmu punya penyakit darah tinggi dan jantung.

Makanya kakek berusaha menyimpan rapat rahasia tentang Om kamu yang tersangkut kasus karupsi.
Tapi kemarin , ada yang memberi tahu bahwa om kamu sudah di vonis penjara enam tahun atas tindakan korupsinya. Seketika itupula nenekmu jatuh pingsan...”
Aku hanya diam untuk menjadi pendengar yang baik.
“ Ari, kami tahu bahwa selama ini perlakuan kami kepada kamu dan ibu mu kurang baik.

Bahkan kami biarkan ibu mu menderita membesarkan kamu, membesarkan anak dari putra sulung kami, cucu kami..
Kami menyesal karena sikap kami selama ini. Belakangan ini , nenekmu selalu menyebut nama kamu...setiap dia menyebut namamu , seketika itu juga dia menangis.
Kini dimasa tua kami, kami resah karena tak tahu siapa yang akan mengurus kami.

Nenekmu mungkin setelah ini akan lumpuh. Kakek sudah uzur dan lemah...”
Ku genggam tangan kakek.
“ Aku yang akan merawat kakek dan nenek. Izinkan aku untuk membawa kakek dan nenek ke jakarta , tinggal bersamaku. Beri kesempatanku untuk berbakti kepada kakek dan nenek, ya kek. “
Seketika itu juga kakek memeluku erat.
Terasa pundakku dingin., Aku tahu kakek menangis. " Harta yang ada juallah kek. Untuk bantu om dan adik adikku.
Dalam situasi ini tentu mereka sangat membutuhkannya. Dan sisanya kakek sedekahkan untuk panti asuhan agar kakek punya bekal akhirat, ya kan kek." kataku.

Kakek semakin erat pelukannya. " Maha suci Allah, sifatmu tak jauh beda dengan Ayahmu, yang begitu bijak menyikapi kami .."
Bertahun tahun aku didiik oleh bunda untuk memahami makna cinta.

Bahwa cinta adalah tindakan memberi karena Allah, bukan mengharap balasan dr manusia.
Akupun harus memahami hakikat cinta dalam kehidupan ini, termasuk menggantikan posisi ayahku untuk berbakti kepada kakek dan nenek, orangtua ayahku.

Bunda nampak bahagia sekali ketika melihatku mendorong korsi roda nenek menuju tangga pesawat dengan disamping kakek yang berjalan sambil memegang lenganku. Kami semua ke Jakarta.

Ya Allah, semoga kami meninggal dalam sebagai insan yang Engkau cintai.
Sumber : grup WA

Pantai Pandansimo berada di Desa Poncosari, Kecamatan Srandakan, kurang lebih 20 kilometer arah barat daya Kota Bantul. Terletak bersebelahan dengan Muara Sungai Progo, dan merupakan pantai paling barat dari deretan Pantai Selatan yang masuk ke wilayah Kabupaten Bantul.


Deburan ombak yang besar dan liar, hiruk-pikuk nelayan melawan melawan ganasnya ombak merupakan gaya tarik tersendiri bagi wisatawan. Selain panorama pantai yang indah, menurut penduduk sekitar di pantai Pandansimo juga terdapat objek wisata ziarah seperti Pandanpayung dan Pandansari. Hal menarik yang dapat dilakukan di sini adalah berbelanja ikan laut langsung dari nelayan lokal.


Nama Pandansimo sendiri berasal dari kata "pandan" (pohon pandan) dan "simo" (macan). Di sini juga terdapat berbagai aktivitas kebudayaan seperti upacara tradisi Merti Dusun, labuhan sedekah laut, dan pentas seni budaya. Cukup mambayar tiket tanda masuk yang rata-rata di bawah Rp 5.000 per kepala, Anda dapat merasakan denyut nadi kehidupan nelayan yang penuh kesederhanaan.


Di wilayah pantai ini juga sedang dilakukan penelitian tetntang pengembangan Pembangkit Listrik baru yaitu degan memanfaatkan angin, bisa juga disebut dengan PLTB (Pembangkit Listrik Tenaga Bayu). Jadi kita bisa melihat deretan kincir angin raksasa yang berputar kencang diterpa angin pantai. Demikianlah sebagian kecil kenikmatan di tengah-tengah denyut nadi kehidupan nelayan di Pantai Pandansimo.



Salam dari Panti Baru Pandansimo
Undang-undang telah mengamanahkan bahwa 20% lahan daerah harus memiliki Ruang Terbuka Hijau (RTH). Kota Semarang telah ikut andil dalam mengamalkan undang-undang tersebut.

Dengan adanya taman ini, warga mendapatkan tempat alternatif untuk jalan-jalan bersama keluarga. Atau hanya sekedar nongkron bersama teman atau komunitasnya.

Nahh berikut adalah taman-taman di Kota semarang yang baru saja berubah wajah dan barangkali belum banyak orang mengetahuinya.

1. Taman Pandanaran

Sebelum menjadi taman kota, lokasi ini dulunya merupakan lahan bekas SPBU, kini Pemerintah Kota Semarang menyulap lokasi yang terletak tepat di pertigaan antara Jl. Pandanaran dan Jl. MH Thamrin sebagai taman kota dan juga community space yang terlihat dengan dibangunnya semacam plaza kecil yang dapat digunakan oleh masyarakat kota Semarang saling berinteraksi.
Bangunan yang paling jadi favorit untuk ber-selfie ria adalah patung Warak Ngendok yang memang merupakan icon Kota Semarang.

2. Taman Srigunting
Merupakan salah satu landmark di Kawasan Kota Lama Semarang, Taman Srigunting pada masa kolonial belanda berwujud parade plein untuk panggung parade, kini menjadi sebuah ruang terbuka berupa taman yang menjadi salah satu tempat untuk berkumpul atau berkegiatan komunitas.

3. Taman Tirto Agung
Taman ini berlokasi di daerah banyumanik, tepatnya di pertigaan durian dan tirto agung. Salah satu yang bikin unik adalah ikon letter Taman Tirto Agung yang terlihat jelas ketika kita melintasi jalan Tirto Agung. Selain memiliki layout yang bagus, Taman Tirtoagung juga dilengkapi berbagai fasilitas olah raga seperti lapangan voli dan sepak bola. Halamannya yang luas yaitu sekitar 0,9 hekatar juga bikin Taman Tirtoagung ini seru juga buat sekedar warming up atau lari pagi.

Buat kamu yang mau ajak adik-adik baita gak usah khawatir karena tersedia fasilitas mainan seperti ayunan dan taman bermain. Atau buat yang hbi panjat tebing, di sana juga ada fasilitasnya. Top markotop kan.

4. Taman Sampangan
Taman Sampangan ini berada di daerah Sampangan, Lamongan dan sekitarnya. Taman Sampangan ini merupakan tempat wisata yang baru dan sangat murah meriah bagi orang-orang yang ingin berlibur bersama orang-orang yang disayangi. Banyak fasilitas yang membuat banyak orang betah untuk sekedar menghabiskan waktu di sini atau berjalan-jalan mengitari taman. Fasilitas yang ada di taman ini, antara lain: Wi-fi, arena permainan anak, bangku-bangku taman, dan masih banyak lagi. Terkadang di Taman Sampangan, Semarang ini banyak anggota komunitas berkumpul untuk acara gathering.

5. Taman Rumah Kita Undip
Taman ini terletak pada jantung kawasan UNDIP Tembalang, tepatnya disebelah barat gedung rektorat dan taman ini bersebelahan dengan gedung Fakultas Sains dan Matematika (FSM). Taman ini tidak hanya untuk warga UNDIP sendiri, namun juga ditujukan untuk semua masyarakat umum,. Taman ini pun bisa digunakan untuk berbagai aktifitas-aktifitas yang didukung dengan adanya fasilitas-fasilitas seperti tempat duduk dengan meja, belajar bersama, rapat organisasi kemahasiswaan, jogging dan lain sebagainya.

Itulah taman-taman baru yang berada di Kota Semarang, sebagai warga yang baik, sudah barang tentu harus menjaga kebersihan dan keindahan taman-taman tersebut agar selalu nyaman untuk dikunjungi.


bangun tidur, tidur lagi..

bangun lagi, tidur lagi..

bangunnnn, tidur lagi..

(Dipopulerkan oleh Almarhum Mbah Surip)

***

Kembali saya menyapa para pembaca yang budiman, apa lagi kalau tidak dengan tulisan yang kurang bagus ini. Mudah-mudahan masih tetap menjaga bangun pagi nya dan tidak telat untuk sholat subuh di awal waktu. ^_^

Dalam tulian kali ini, masih seputar tentang pagi hari. Kalau sebelumnya sudah diulas tentang sesuatu yang bisa didapatkan hanya dipagi hari dan cara handal bangun pagi, maka yang ini adalah tentang cara mempertahankan bangun pagi kita supaya tidak sia-sia dengan adanya kejadian tidur lagi. Berikut adalah ulasanya.

1. Olah raga membuat tubuh tetap bugar

Olah raga dipagi hari adalah cara sederhana untuk membuat tubuh tetap bugar dan mata tetap melek, Kesegaran yang didapatkan dipagi hari mulai dari udara dan lingkungan akan berdampak terhadap tubuh. Kondisi ini membuat tubuh siap melakukan berbagai aktivitas selama seharian.

2. Merapikan kembali barang bawaan yang akan dibawa dalam aktifitas seharian

Pastikan lagi bahwa barang bawaan yang akan kamu gunakan dalam aktifitas seharian di luar rumah tersimpan dengan rapi di dalam tas atau koper. Jangan sampai ada yang tertinggal dan baru teringat ketika sudah setengah perjalanan menuju tempat kerja atau kampus. Pasti akan males sekali untuk kembali ke rumah untuk mengambilnya. Hal semacam ini biasanya terjadi pada orang yang setiap paginya terbiasa buru-buru. Hehe

3. Menyeduh secangkir teh hangat

Secangkir teh hangat akan mendatangkan ketenangan saat bersantai dipagi hari sebelum melakukan aktifitas. Teh hangat juga bisa menumbuhkan rasa  semangat kembali. Ini sangat cocok karena suasana pagi hari identik dengan leyeh-leyeh kalau orang jawa bilang.

4. Menulis daftar agenda aktifitas harian

Jangan sampai hari baru telah Allah sediakan untukmu terbuang dengan sia-sia. Setiap manusia mempunya jatah waktu yang sama setiap harinya yaitu 24 Jam, namun setiap orang mempunya hasil yang berbeda-beda dengan waktu yang diberikan itu. Maka dengan menyusun daftar agenda harian, waktu yang tersedia akan termanfaatkan dengan baik. ^_^

5. Update blog dengan tulisan

Yang ini berlaku untuk para blogger, yang bukan blogger, mungkin bisa juga memulainya. Menulis bukan merupakan hal yang mudah bagi pemula seperti saya, hehe..Karena aktifitas ini mengharuskan otak untuk berfikir ekstra kuat supaya muncul ide tulisan yang akan ditulis. Aktifitas ini akan membuat kamu tetap terjaga.

6. Beberes rumah meringankan tanggungan setelah pulang dari aktifitas seharian

Lantai yang bersih dan piring yang tersusun rapi atau tidak ada baju kotor yang menumpuk, semua hal tersebut dapat  memunculkan rasa ketenangan tersendiri. Karena kamu tidak akan kepikiran nanti setelah pulang dari aktifitas seharian masih harus dihadapkan dengan pekerjaan rumah yang belum beres. Pengenya kan setelah pulang langsung mandi dan istirahat, namun jika masih ada pekerjaan rumah yang belum beres, pasti  lah males mengerjakanya. Jadilah tumpukan kotoran yang akan terus menumpuk.

7. Baca buku kesukaan

Bisa buku apa saja, namun lebih baik adalah buku yang bisa meningkatkan semangat untuk menjalani aktifitas seharian.

8. Bacalah Dzikir selepas sholat subuh

Jika dirimu masih berhasrat untuk kembali ke tempat tidur yang hangat setelah sholat subuh. Ingatlah bahwa dzikir adalah ibadah terbaik setelah sholat.

9. Mengerjakan Sholat dhuha

Sholat Dhuha adalah sholat sunnah yang dapat kamu kerjakan kurang lebih 20 menit setelah matahari terbit. Jadi ini adalah aktifitas yang tepat untuk dilakukan sebelum berangkat beraktifitas. Berdo’alah kepada Allah agar senantiasa diberi keberkahan dari setiap pekerjaan yang kita lakukan, serta kelapangan rizki untuk kita. Selepas sholat Dhuha, pakailah sepatumu dan mantapkan diri melangkah menjalani hari yang baru.

Baiklah, semoga pagi kita akan menjadi lebih produktif dengan tidak melanjutkan tidur setelah bangun pagi.


Pernah suatu ketika ada sekelompok mahasiswa satu kelas mendapat tantangan dari dosenya. Yaitu minggu depan perkuliahan akan dimulai jam 5 pagi. Widihh..Seminggu setelah titah itu dikeluarkan, tibalah hari dimana tantangan itu harus dilaksanakan. Malam hari sebelum perkuliah “subuh” itu dimulai, segala cara dilakukan mahasiswa kelas itu untuk bisa bangun sepagi mungkin supaya tidak terlambat masuk kelas. Mulai dari pasang alarm, sampe dengan begadang semalaman supaya tetap terjaga sampe pagi (mungkin setelah kelas selesai barulah tidur seharian, :D).

Dan bisa jadi ada saja aktifitasmu yang mengharuskan kamu untuk masuk pagi. dan mau tidak mau kamu harus bangun pagi supaya tidak terlambat. Supaya pagimu lebih seger dan tidak kehilangan hal-hal yang ada dipagi hari, coba deh lakukan cara-cara kecil ini (sebagiannya saya dapat dari temen :D). Cara ini saya bagi menjadi dua bagian, sebelum tidur dan setelah bangun. Baiklah, langsung saja kita bahas satu persatu.

Sebelum tidur

1. Bulatkan Tekad Untuk Bangun Pagi



Dengan tekad yang kuat serta dibarengi niat yang lurus, itu sudah merupakan satu langkah pasti untuk mendapatkan yang dicita-citakan, termasuk di dalamnya adalah cita-cita untuk bisa bangun pagi.

2. Ganti Dering Alarm Dengan Lagu Yang Disukai



Nada alarm yang itu-itu aja membuat telinga bosen mendengarnya. Jika dua atau tiga kali nada alarm yang sebelumnya tidak berhasil untuk membangunkan kamu di pagi hari, segeralah ganti dengan nada alarm yang lain, bisa juga diganti dengan lagu favorit kamu.

3. Letakan Alarm Yang Jauh Dari Jangkauan



Terganggunya tidur dengan bunyi alarm yang letaknya berdekatan dengan tempat kamu tidur, membuatmu mematikan alarm dengan tidak sadar dan segera TIDUR LAGI. (Percuma, haha). Dengan diletakan jauh dari jangkauan saat tidur, kamu butuh beberapa langkah untuk mematikanya. Langkah pertama belum sadar, langkah kedua dan ke tiga setengah sadar, langkah ke empat dan seterusnya harapanya bisa membuat sadar penuh. Sehingga tidak menyebabkan tidur lagi.

4. Hindari Makan Berat Sebelum Tidur



Setelah makan tubuh akan melakukan proses pencernaan. Dan butuh waktu yang cukup supaya makanan tersebut tercerna dengan sempurna. kalau proses pencernaan dilakukan saat tubuh sedang terlelap, maka hasil pencernaanya tidak sempurna. Sehingga menimbulkan efek samping, salah satunya adalah susah bangun pagi.

5. Minum Air yang banyak



Jangan salahkan kalau yang ini kurang ilmiah, hehe, dengan minum air yang banyak sebelum tidur, memang akan menimbulkan efek samping juga, namun bisa juga dimanfaatkan untuk bisa bangun pagi, efek samping itu adalah kebelet, berdoa saja kebelet nya terasa disaat yang tepat. v^_^

6. Jangan tidur terlalu malam



Tidur yang berkualitas adalah tidur dalam waktu yang cukup, tidak terlalu lama serta tidak terlalu singkat. Tidur yang berkualitas membuat tubuh akan lebih segar ketika bangun.

7. Minta bantuan teman untuk membangunkanya



Meskipun alarm sudah dipasang bahkan double, tapi tetep tidak membuat kamu beranjak bangun dari tidur, mintalah orang terdekat untuk membangunkanmu dengan paksa. Haha, tentunya buatlah perjanjian dulu yang disepakati oleh kedua belah pihak dengan cara apa dibangunkanya, supaya tidak ada pihak yang merasa dirugikan nantinya.

8. Berdoa supaya segala cara yang telah dilakukan untuk bangun pagi terkabulkan



Pasrahkan semua pada yang Kuasa, mohon ampun atas segala kesalahan yang diperbuat selama seharian, dan mohon perlindungan dari segala godaan yang membuat tidur jadi tidak berkualitas, hehe

Setelah Bangun

1. Tepat saat terbangun dari tidur, segera ambil nafas dalam-dalam dan lakukan sedikit senam peregangan otot



Pertahankan terbukanya mata yang pertama kali tepat saat bangun dari tidur. Itu sangat berharga untuk membuatmu tetap terbangun. Setelah itu ambil napas panjang untuk membuatmu lebih tersadarkan diri dari tidur. Dan sedikit lakukan senam ringan seperti peregangan otot (molet kalo orang jawa bilang).

2. Tunda ngecek timeline medsos



Jangan langsung ngecek timeline medsos, karena itu akan membuat mata akan terfokus pada layar HP dalam waktu yang cukup lama, dan itu berpotensi menyebabkan mata merem lagi.

3. Dirasa sudah cukup sadar, cuci muka sekaligus wudhu dan segera jalan ke Masjid untuk sholat subuh



Cuci muka setelah bangun tidur akan membuat wajah segar kembali, dan mata akan terhindar dari bahaya merem lagi. Jalan kaki menuju masjid atau mushola juga merupakan salah satu olah raga ringan yang membuat seluruh tubuh jadi segar kembali. 

4. Segera ingatlah kembali tugas kuliah yang belum terselesaikan


Yang punya tugas kuliah, ini sangat bermanfaat sekali untuk dijadikan alasan segera bangun dari tidur. So, jangan anggap tugas hanya sebagai beban belaka, hehe

5. Bersyukurlah karena masih diberi kesempatan untuk menikmati indahnya pagi



Sungguh betapa berharganya nikmat hidup yang diberikan Tuhan kepada kita. Sederhana memang, tapi ini adalah bekal awal kita untuk kembali menikmati indahnya dunia dan melakukan aktifitas keseharian kita.

Ini ada sedikit kisah tentang seseorang yang sedang berjuang untuk bisa menemukan subuh nya,



Bangun pagi memiliki banyak manfaat, jangan sampai gara-gara telat bangun, hidup kita jadi tidak teratur, jadwal harian juga acak-acakan, merasa gundah gulana seharian dan masih bannyak lagi. Selamat mencoba dan semoga berhasil :D
SEMANGAT PAGI!!!




Taman Sari adalah Taman Istana yang memiliki gaya arsitektur unik karena merupakan perpaduan antara gaya arsitektur Jawa dan Portugis, Sultan Hamengkubuwono I dulunya memang dibantu oleh arsitek-arsitek dari Portugis saat hendak membangun Taman Sari ini.

Hal pertama yang mengesankan ketika Anda berkunjung ke Taman Sari adalah gapura unik dengan ukiran-ukiran cantik yang menjadi pintu masuk di Taman Sari. Memasuki dua pintu kedalam Anda akan menemukan dua kolam berair biru. Pada masanya kolam tersebut adalah tempat pemandian para putri dan selir-selir raja. Hiasan-hiasan seperti air mancur yang berbentuk kepala naga dan pot-pot bunga disekelilingnya menambah apik interior di Taman Sari.

Lorong Masjid Bawah Tanah Istana Air Taman Sari Yogyakarta Jogja
Keistimewaan lainnya di area taman sari adalah masjid bawah tanah. Untuk menuju masjid bawah tanah, Anda harus melewati jalan yang berupa lorong-lorong panjang dan tangga-tangga. Gaya arsitektur masjid ini tidak seperti masjid-masjid pada umumnya yang berbentuk persegi, melainkan berbentuk lingkaran. Di tengah-tengah masjid ini terdapat sumur yang disebut Sumur Gumilang. Masjid ini dulunya merupakan Surau yang sring dipakai Sultan untuk shalat.

Untuk menuju Taman Sari tidaklah sulit, dari Kraton Yogyakarta dapat ditempuh dengan berjalan kaki selama 15 menit. Ada banyak becak yang dapat mengantar Anda menuju Taman Sari dengan tarif 10.000 rupiah. Namun jika Anda menggunakan kendaraan pribadi, akan lebih nyaman jika masuk melalui gerbang sebelah timur karena disini terdapat area parkir yang cukup luas.